Tuesday, December 28, 2010

new u?

..
 
to gain mardhatillah..
1431H to 1432H
2010 to 2011
aku dulu to aku kini
u?
new year new you..
b the best among the best..
thats only Allah knows it~

tarbiyyah semalam

ambil ikhtibar semalamlakukan yang terbaik hari ini
esok belum pasti
mati itu pasti

disuatu sudut..
seusai solat maghrib berjemaah..
deruan kipas berputar mengisi suasana..
hujan renyai-renyai membantu suasana malam ini..
doa ditadah...
minda menerawang...
jauh direnung kedalam-dalam...
seakan terdapat sebuah cerita disebalik karpet merah itu...
dibawah timbunan kain yang tidak berlipat lagi...

pandangan dialihkan dibawah saji bulat merah...
siapalah nak makan sume itu ya...
urm..membazairkan aku??
urm..mungkin akan ada yang akan disedekahkan...
hati berbisik......

bismillahirahman........
alunan merdu ayat-ayat suci dibacakan...
terasa heningnya suasana ini...
indah...
rindu mula membangkit...
pada mereka-mereka yang tiada disisi...
arghh..lagi rindu pada DIA ...menanti esok hari..

jam 9pm...
seruan salam dari luar........
alhamdulillah....
suasana menjadi meriah...
hati jua turut berbunga....
jalan cerita malam itu pun bermula....

wink** mataku telah memberi signal...
hebatnya nafsu tidur itu...
moge segala yang berlaku hari ini...
menjadikan semengat terus terbina..membara...seriing dengan kejelasan matlamat....

moge sihat segalanya insyaAllah..
o Allah..

Friday, December 24, 2010

SANAH HELWA YA UKHTI…MOGA THABAT DAN QAWI DI ATAS JALAN INI 

MOGA ALLAH PANJANGKAN umurmu dengan kebaikan dan ditunaikan segala hajat2mu ukhti…Moga dirimu berjaya dalam pelajaran, tarbiyyah, dakwah, urusan addin, dunia dan akhirat…Kullu sanah enti aqrob ilallah…Kutujukan lirik ini buatmu…

SEBUAH PERTEMUAN
Ketika diri mencari sinar
Secebis cahaya menerangi laluan
Ada kalanya langkahku tersasar
Tersungkur di lembah kegelapan
Bagaikan terdengar bisikan rindu
Mengalun kalimah menyapa keinsafan
Kehadiranmu menyentuh kalbu
Menyalakan obor pengharapan
Tika ku kealpaan Kau bisikkan bicara keinsafan
Kau beri kekuatan,
tika aku Diuji dengan dugaan?
Saat ku kehilangan keyakinan
Kau nyalakan harapan
Saat ku meragukan keampunan Tuhan
Kau katakan rahmat-Nya mengatasi segala
Menitis airmataku keharuan
Kepada sebuah pertemuan
Kehadiranmu mendamaikan
Hati yang dahulu keresahan
Cinta yang semakin kesamaran
Kau gilap cahaya kebahagiaan
Tulus keikhlasan menjadi ikatan Dengan restu kasih-Mu,
oh Tuhan Titisan air mata menyubur cinta
Dan rindu pun berbunga Mekar tidak pernah layu
Damainya hati Yang dulu resah keliru
Cintaku takkan pudar diuji dugaan
Mengharum dalam harapan
Moga kan kesampaian kepada Tuhan
Lantaran diri hamba kerdil dan hina
Syukur sungguh di hati ini
Dikurniakan teman sejati Menunjuk jalan dekati-Nya
Tika diri dalam kebuntuan
Betapa aku menghargai Kejujuran yang kau beri
Mengajarku mengenal erti Cinta hakiki yang abadi Tiada yang menjadi impian
Selain rahmat kasih-Mu Tuhan Yang terbias pada ketulusan
Sekeping hati seorang insan Bernama teman


juga buat new comers, k tQa, k aFF, k Ct...

sepanjang hampir setahun kite sebumbung,
jazakillah katsirah..
asif jiddan..

insyaAllah~



wif luv,
me~

Thursday, December 16, 2010

Wednesday, December 15, 2010

move on~


 m i?

   

or
uhuk....
what WE want....

forever....

salam mujahadah buat semua!
cuti dh nak abes!
sem hadapan dh nak bermula!
kerja akan menimbun kalu tangguh!
jadual akan padat!
tanges akan kerap!
gumbira akan selalu!
bersama akan terus!
(rasa geram nk conteng gambar kartun aksi2 nih!..venci! xtahu!)
family...skol..klas..asement..kolej aktiviti..tugasan..thesisrian..
"all excitement are welcome"
r u ready?
mentally?physically?
itu je ke??...nope...
dun forget your promise to Allah!
everthin ..in order gaining mardhatillah..insyaAllah
yeay!
lets move on....
with ceria, cerah, bersemangat walaupun lelah..T.T
doaian kITe semua...

wokeh.roger!

Wednesday, December 8, 2010

Life is one mystery

Buat ukhtiku sayang fillah,
I have nothing to give to u..
But Allah always has SOMETHING and POWER to make u happy, make u STRONG, make u SMILING, make u CHEER UP, and make your world colourful…

ukhtiku,
there are something behind this song…dedicated to u my beloved sisters purple, green, oren, turquoise, blue, brown when u feel down, when u feel there’s nothing I can’t do, when there’s no way to go, when there’s no choice anymore…but back to ALLAH…

I know I’m waiting
Waiting for something
Something to happen to me
But this waiting comes with
Trials and challenges
Nothing in life is free
I wish that somehow
You’d tell me out aloud
That on that day I’ll be ok
But we’ll never know cause
That’s not the way it works
Help me find my way
My Lord show me right from wrong
Give me light make me strong
I know the road is long
Make me strong
Sometimes it just gets too much
I feel that I’ve lost touch
I know the road is long
Make me strong
I know I’m waiting
Yearning for something
Something known only to me
This waiting comes with
Trials and challenges
Life is one mystery
I wish that somehow
You’d tell me out aloud
That on that day you’ll forgive me
But we’ll never know cause
That’s not the way it works
I beg for your mercy
My Lord show me right from wrong
Give me light make me strong
I know the road is long
Make me strong
Sometimes it just gets too much
I feel that I’ve lost touch
I know the road is long
Make me strong

p/s: o' my dear sisters..really miss my days with u guys...

Monday, December 6, 2010

Menjana Perubahan Di Tahun Baru

Assalamualaikum~~~~~~~

Kita akan sekali lagi menyambut Tahun Baru Islam 1433 Hijriah.

Sungguh tidak terasa, waktu berjalan begitu cepat. Detik demi detik terus berputar. Hari berganti hari menggenapkan hitungan minggu, bulan dan tahun dan silih berganti seiring dengan pergantian siang dan malam.

Pergantian ini bukanlah tanpa makna. Pergantian ini adalah sebahagian dari kekuasaan Allah swt sebagaimana firmanNya :

"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi orang-orang yang berakal." (QS Ali Imran :191)
Pergantian ini juga memberi petunjuk kepada kita bahwa :
  1. Dialah yang memiliki semua ini.
  2. Dialah yang menjadikan bintang-bintang beredar di dalam orbit masing-masing.
  3. Dialah yang menjadikan matahari sebagai pusat orbit bintang-bintang.
  4. Dialah yang menghamparkan bumi dan menetapkan kehidupan dan kematian.
Allah swt berfirman :

"Demi matahari dan sinarnya di pagi hari. Demi bulan apabila ia mengiringi. Demi siang apabila ia menampakkan diri. Demi malam apabila ia menutupi. Demi langit serta binaannya. Demi bumi serta penghamparannya. Demi jiwa dengan segala penyempurnaan (ciptaan)Nya. Allah mengilhamkan kepada jiwa, keburukan dan kebaikan. Beruntunglah siapa yang membersihkannya, rugilah siapa yang mengotorinya." (QS As-Syams : 1-10)
Pergantian tahun bererti :
  1. Bertambah pula usia kita.
  2. Secara automatiknya kuota umur kita berkurang.
  3. Semakin kita mendekati kematian.
Penyair Arab mengatakan :

"Kamu adalah rangkaian dari hari-hari. Jika satu hari telah berlalu, maka akan berkurang umur kamu."
Lalu, apakah yang sudah kita perbuat dari bertambahnya usia kita atau berkurangnya kuota umur kita?

Jawaban ini penting kerana samada kita suka atau tidak suka, setiap yang hidup pasti akan menunggu giliran kematian.
Kematian adalah bukan akhir dari kehidupan bahkan justeru awal dari sebuah kehidupan yang kekal abadi.

Akhirat adalah waktu di mana penyelesaian kepada setiap permasaalahan manusia dilaksanakan secara seadil-adilnya. Jika waktu di dunia , setiap permasaalahan manusia ada yang boleh di manipulasi namun di akhirat nanti, semuanya akan dibuka dan putuskan secara adil.

Awal tahun hijriah merupakan saat yang sangat penting dalam sejarah Islam.

Kejayaan dakwah Rasulullah saw dimulai dengan hijrahnya beliau bersama para sahabat ke Yastrib yang kemudiannya dinamakan Madinah.

Rasulullah saw telah menamakan bulan Muharram sebagai bulan Allah kerana kemuliaan dan kelebihan bulan ini di mana sesungguhnya Allah swt tidak akan merujuk kepadaNya melainkan ada sebab-sebab yang membawa kepada kemuliaan dan kelebihannya.

Menurut Hasan Al-Basri, sesungguhnya Allah telah membuka lembaran tahun baru di dalam takwim Islam dengan bulan Muharram dan ianya dinamakan bulan Allah kerana besar kehormatan dan kemuliaannya setelah bulan Ramadhan.

Muharram, bulan yang tiba-tiba mengetuk batin kita untuk segera mengenang peristiwa besar dalam sejarah, iaitu peristiwa hijrahnya Rasulullah saw dari kota Makkah menuju kota Madinah.

Setiap awal tahun hijriyah seperti ini sudah semestinya kita sebagai umat Islam segera membangun semangat baru untuk :
  1. Meningkatkan ketakwaan dalam diri kita.
  2. Meningkatkan ketaatan kepada Allah swt.
Pada masa yang sama, kita segera mengucapkan pada hari-hari yang telah berlalu dari tahun hijriyah sebelumnya :

"Selamat jalan, selamat menjadi teguran sejarah atas segala kekurangan dan kami berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang telah menyebabkan malapetaka dan kesengsaraan terhadap hidup kami di dunia mahupun di akhirat."
Apa yang menarik pada setiap diri kita ketika memasuki tahun baru adalah munculnya kesedaran baru dalam diri kita iaitu kesedaran akan beberapa perkara :
  1. Kesedaran bahwa diakui atau tidak, kuota umur kita telah berkurang.
  2. Pelaburan pahala kita untuk simpanan di akhirat masih sangat sedikit dibandingkan dengan nikmat-nikmat Allah yang setiap detik sentiasa mengalir tiada putus kepada kita.
  3. Kita seharusnya merasa malu di mana kita yang mengaku sebagai hamba Allah tetapi dalam banyak perkara, orientasi kita ialah menggunakan segala nikmat-nikmat Allah namun lupa bersyukur kepadaNya.
  4. Kita sering menjadikan diri kita sebagai hamba dunia dan bukan hamba Allah dalam ertikata yang sebenarnya.
  5. Kita masih sahaja lebih sibuk membuat pelaburan untuk kepentingan dunia daripada pelaburan untuk akhirat.
Dengan datangnya tahun baru ini, semoga semangat untuk membangun kemegahan akhirat lebih kuat dari semangat untuk membangun kemegahan dunia.

Tahun hijriyah berjalan seirama dengan perjalanan sirah Rasulullah saw. Sungguh banyak peristiwa-peristiwa besar dalam sejarah Islam yang dirakamkan dalam bulan-bulan hijriyah seperti :
  1. Awal turunnya Al-Qur'an.
  2. Titik permulaan hijrah.
  3. Tanggal kemenangan dalam perang Badar.
  4. Sambutan hari-hari besar Islam seperti Hari Raya Aidil Fitri dan Aidil Adha.
Dalam erti kata lain, kita akan menjadi peribadi yang pandai membangun masa depan dengan berpijak kepada contoh tauladan masa lampau yang kukuh dan benar.

Dengan langkah tersebut, kita tidak akan mengulangi kesalahan dan kecelakaan masa lalu sebagaimana yang tersebut dalam sebuah hadist :

"Seorang mu'min tidak akan pernah terjerumus dalam jurang yang sama dua kali". (HR Muslim)

HAKIKAT HIJRAH
Hijrah bererti berpindah atau meninggalkan. Dalam makna ini, hijrah memiliki dua bentuk :
1. HIJRAH MAKANIYAH (HIJRAH TEMPAT)

Hijrah tempat adalah berpindah secara fizikal dari satu tempat ke tempat yang lain. Kebanyakan ayat-ayat tentang hijrah bermakna "Makaniyah".

"Dan siapa yang berhijrah di jalan Allah (untuk membela dan menegakkan Islam), niscaya ia akan dapati di muka bumi ini tempat berhijrah yang banyak dan rezeki yang makmur. Dan siapa yang keluar dari rumahnya dengan tujuan berhijrah kepada Allah dan RasulNya, kemudian ia mati (dalam perjalanan), maka sesungguhnya telah tetap pahala hijrahnya di sisi Allah. Dan (ingatlah) Allah Maha Pengampun, lagi Maha Penyayang." (QS An-Nisa’ :100)
"Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka terbunuh atau mati, sudah tentu Allah akan mengurniakan kepada mereka limpah kurnia yang baik. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi limpah kurnia." (QS Al-Hajj : 58)
2. HIJRAH MA’NAWIYAH (HIJRAH HAKIKI)
Bentuk-bentuk hijrah hakiki di antaranya :
a. Meninggalkan kekufuran menuju keimanan.

b. Meninggalkan syirik menuju tauhid (hanya mengesakan Allah).

c. Meninggalkan kebiasaan mengingkari nikmat-nikmat Allah menjadi pandai bersyukur.

d. Berpindah dari kehidupan jahiliyah ke arah kehidupan Islam sebenar.

e. Berpindah dari sifat-sifat munafik dan tidak tetap pendirian menjadi istiqamah.

f. Mempunyai komitmen yang kuat pada nilai kebenaran dan meninggalkan kebatilan.

g. Meninggalkan perbuatan, makanan dan pakaian yang haram kepada kehidupan yang berpaksikan yang halal lagi baik.

h. Meninggalkan maksiat menuju taat hanya kepada Allah swt.

i. Meninggalkan kedengkian, kebohongan, rasuah, saling menjatuhkan sesama orang beriman, menyia-nyiakan waktu serta kebiasaan hidup yang menjadi beban kepada manusia lain dan juga masyarakat.

Hijrah secara "ma'nawiyah" ini ditegaskan oleh Allah swt dalam firmanNya :

"Dan berkatalah Ibrahim: "Sesungguhnya aku sentiasa berhijrah kepada Tuhanku; sesungguhnya Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS Al-Ankabut : 26)

"Dan perbuatan dosa tinggalkanlah." (QS Al-Muddatsir : 5)


Kata kunci dari hijrah adalah "Perubahan" iaitu perubahan menuju kepada yang lebih baik dalam segala perkara.

Perubahan itu dilakukan semata-mata :
1. Kerana kebaikan.

2. Kerana manfaat.

3. Kerana mencari ridha Allah swt.

Rasulullah saw bersabda :

"Barangsiapa yang berhijrah untuk Allah dan RasulNya maka hijrahnya untuk Allah dan RasulNya. Barangsiapa yang berhijrah untuk dunia (untuk memperolehi keuntungan duniawi) dan untuk menikahi wanita maka hijrah itu untuk apa yang diniatkannya." (HR Bukhari)

Oleh kerana itu, dalam menyusuri jalan hijrah ini, kita perlu :
a. Menetapkan arah atau tujuan hidup dengan jelas.

b. Ambil bekalan yang cukup.

c. Waspada terhadap godaan di perjalanan.

d. Jangan tertinggal dari rombongan kebaikan kerana hidup ini umpama bermusafir.

KEUTAMAAN BULAN MUHARRAM
Bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang dimuliakan oleh Allah swt sejak diciptakannya langit dan bumi iaitu Zulqa'idah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab maka oleh sebab itu dilarang untuk berperang di dalamnya.

Allah swt berfirman :

"Sesungguhnya jumlah bulan di dalam kitab Allah (Al Qur'an) itu ada dua belas bulan sejak Allah menciptakan langit dan bumi, empat di antaranya adalah bulan-bulan haram" (QS At Taubah : 36)
Pada bulan muharram ini kita disunnahkan untuk berpuasa dan itu merupakan puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan.

Rasululllah saw bersabda :

"Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram dan sebaik-baik solat setelah solat fardhu adalah solat malam" (HR Muslim)

Dalam hadits lain beliau menjelaskan bahwa puasa pada hari 'Asyura (10 Muharram) boleh menghapuskan dosa-dosa setahun yang telah lalu.
Dari Abu Qatadah ra, Rasululllah saw pernah ditanya tentang puasa hari 'Asyura, beliau bersabda:
"Saya berharap ia boleh menghapuskan dosa-dosa satu tahun  sebelumnya". (HR Muslim)

Hanya sahaja puasa di bulan Muharram ini mempunyai beberapa tingkatan :

TINGKATAN PERTAMA : PUASA PADA TANGGAL 10 MUHARRAM SAHAJA.
Ini sebagaimana yang disebut di dalam hadist berikut :

"Tatkala Nabi saw datang ke Madinah beliau melihat orang-orang Yahudi melakukan puasa di hari `Asyura. Beliau saw bertanya, "Hari apa ini?".
Orang-orang Yahudi menjawab, "Ini adalah hari baik, pada hari ini Allah selamatkan Bani Israil dari musuhnya, maka Musa as berpuasa pada hari ini.
Nabi saw bersabda, "Saya lebih berhak mengikuti Musa dari kamu (kaum Yahudi). Maka beliau berpuasa pada hari itu dan memerintahkan umatnya untuk melakukannya". (HR Bukhari)

Begitu juga diriwayatkan dari Aisyah ra, ia mengisahkan,

"Dahulu Rasulullah saw memerintahkan untuk puasa di hari `Asyura. Dan ketika puasa Ramadhan diwajibkan, barangsiapa yang ingin (berpuasa di hari `Asyura) ia boleh berpuasa dan barangsiapa yang ingin (tidak berpuasa) ia boleh berbuka". (HR Bukhari)

TINGKATAN KEDUA : PUASA PADA HARI ITU DAN SATU HARI SEBELUMNYA IAITU TANGGAL 9 DAN 10 MUHARRAM.
Ini berdasarkan ketika Rasulullah saw memerintahkan untuk puasa pada hari 'Asyura, para sahabat berkata : "Itu adalah hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nasrani, beliau bersabda : jika datang tahun depan InsyaAllah kita akan berpuasa hari kesembilan, akan tetapi beliau meninggal pada tahun tersebut". (HR Muslim)

Ada satu riwayat lain dari Ibnu Abbas juga, beliau saw bersabda " Puasalah kamu pada tanggal sembilan dan sepuluh, bezakanlah dari orang-orang Yahudi ".

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata :

"Disunnahkan bagi yang puasa pada hari `Asyura untuk berpuasa juga pada tanggal sembilannya, kerana hal tersebut adalah perintah Rasulullah saw yang paling akhir".

Kita sangat dianjurkan untuk berpuasa pada hari-hari tersebut kerana ia mempunyai fadhilat yang sangat besar kerana setiap kita sangat memerlukan ampunan dariNya disebabkan betapa banyak dosa yang kita lakukan setiap hari bahkan setiap saat.

Kita juga memohon semoga Allah swt menerima semua amal ibadah kita dan menjadikannya sebagai pemberat timbangan kebaikan kita di akhirat nanti.

Akhirnya, berbekalkan kesedaran yang benar, di ambang kedatangan tahun baru hijriyah ini, kita umat Islam mestilah membangun satu tekad baru untuk meningkatkan ketakwaan dan ketaatan kepada Allah swt kerana hanya dari tekad inilah segala krisis yang pernah kita lalui pada tahun-tahun sebelumnya akan mampu kita atasi.

Selamat memulai tahun baru hijriyah dan selamat membangun masa depan umat ini dengan ketakwaan yang hakiki.

Ya Allah berikanlah kekuatan tekad dan azam kepada kami untuk kami melakukan perubahan dalam diri dan jiwa kami sehingga kesan perubahan itu akan menjalar keluar ke dalam keluarga, masyarakat dan negara kami. Jadikanlah semangat hijrah ini sebagai bara yang akan menghidupkan semula perjuangan panjang silih berganti yang telah di mulai oleh para Rasul terdahulu hingga mu'min terakhir yang hidup di muka bumi ini.

Ameen Ya Rabbal Alameen
WAS

Saturday, November 20, 2010

larut malam

larut malam
mencoret kata-kata
hampir tumpul minda ini dari berfikir
mencari ruang menyelesaikan masalah
mencari dimana puncanya
mencari dimana silapnya
ketemui tapi hampa

aaaaaaaaaaaa!..
i felt so (_ _!)..thanks mom coz brought me a story..huu.. thanks dik coz allowed me on the light.. thanks heart coz still always here 4 me..
THE BIGGEST THANKS ALLAH COZ always on my side..
hhaha..klakar pun ye (> <)..tapi itulah lumrah manusia..mencari-cari episod cerita yang indah.. sukar dilakarkan ..namun indah diciptakan..

ohh..sampai sini aku melalut.. nak sambung keje lagi..
mohon istiqamah duhai fizikal yang lemah!..
mohon ya Allah...amenn
sob..sob..sob
hidup yang singkat ini aku lalai...ooo aku lalai..
cepatlah tegur..nasihat ku!..
kehadiran master dalam hidupku selalu diduga..aku tahu orang lain ada gak!..
'but its me dear!..
wake up!
yoish!

Thursday, November 11, 2010

senja

pergi..

kembali...

lari...

cari kekuatan..

mencari..

mendengar...

sebak..

solat...zikir..baca AQ..

O Allah..O Allah...

hari hari camni susahla...tapi best gak..bagi basah sikit hati tuh.. degil benor!
yoish!~


Tuesday, November 9, 2010

man ahbabta ??

Imam Hasan Al-Banna telah menyatakan :

"Kitab yang terletak di perpustakaan sedikit yang membacanya, tetapi seorang muslim sejati adalah 'kitab terbuka' yang semua orang membacanya. Ke mana sahaja ia pergi, ia adalah 'dakwah yang bergerak'."
Allah swt berfirman :
"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah suri tauladan yang baik bagimu."
(QS Al-Ahzab : 21)

-----------
Rasulullah saw telah memberi kemudahan dalam hal ini seraya bersabda ;

"Sampaikan dariku walau hanya satu ayat!"  
Allah swt berfirman :

"Katakanlah (kepada manusia dengan) perkataan yang benar." 
Rasulullah saw telah bersabda :

"Bersikap lunaklah kepada manusia dan bersabarlah bersama mereka!"
Sebuah syair bertutur :

“Barangsiapa memiliki "rasa" Islam, ia memahaminya.

Barangsiapa memahaminya, ia bangkit dengan Rabbnya sebagai tebusan.”
------------------
Ada sebuah kisah di mana ada seorang lelaki yang diberi julukan "Al-Mustami' " (pendengar) kerana ia bergaul dengan para aktivis dakwah yang lain hanya sebagai pendengar setia sahaja.

Namun setelah berkahwin dan mempunyai tiga orang anak lelaki, semua anaknya berjaya dalam pelajaran dan menjadi aktivis dakwah yang aktif. Mungkin ini merupakan balasan yang agung sehingga Allah swt membuka pintu hatinya.

Kita mesti sentiasa merenungkan ungkapan Rasulullah saw ketika dilemparkan batu oleh penduduk Tha'if, hingga kedua tumit beliau berdarah. Beliau tetap tabah dan terus berdoa.

Lalu datanglah Jibril kepada Rasulullah saw seraya mengucapkan salam dan berkata :

"Wahai Muhammad, Allah mengucap salam dan berpesan untukmu. Seandainya engkau mahu, aku akan timpakan dua gunung di Makkah ini kepada mereka!"

Rasulullah saw menjawab, "Tidak! Semoga Allah mengeluarkan dari keturunan mereka orang-orang yang menyembah Allah!"

Hadits ini mengandungi pengertian yang mendalam, kerana Rasulullah saw menganjurkan kita tentang satu pelajaran yang amat agung, iaitu bahawa sikap optimis seseorang pendakwah lebih luas daripada batas-batas keduniaan ini.

Allah swt berfirman :

"Semoga Allah menimbulkan kasih sayang antaramu dengan orang-orang yang kamu musuhi di antara mereka. Dan Allah adalah Maha Kuasa. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Al-Mumtahanah : 7)
------------
Apabila tujuannya tidak tercapai dan tidak mampu menembusi hati manusia melalui cara ini kerana setiap orang mempunyai keadaan berbeza yang tidak diketahui kecuali oleh Allah swt, maka ia mesti ingat firman Allah swt :

"Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi Allahlah yang memberi petunjuk (memberi taufiq) siapa yang dikehendaki- Nya." (QS Al-Baqarah : 272)
------------
Begitu lama pendakwah itu merenungkan perkataan "man ahbabta" (orang yang kamu cintai), sehingga akhirnya menyedarkan dirinya bahawa :

1. Cinta yang mendalam bukan penyebab datangnya hidayah.
Tetapi

2. Allahlah yang memberi hidayah kepada siapa yang dikehendakiNya.
Seorang pendakwah yang mengalami kegagalan dalam mencapai tujuan seperti yang disebut di atas tidak akan kembali lagi kepada orang yang sama.

Sebaliknya, ia akan mempelajarinya untuk beberapa waktu dan dia akan menilai kembali perkara tersebut bersama rakan-rakan pendakwah yang lain, setelah membekalkan diri dengan berbagai pengetahuan tentang :

a. Karakter.
b. Situasi.
c. Lingkungan.

Boleh jadi, sebahagian waktu lebih menguntungkan dari sebahagian waktu yang lain; atau sebahagian keadaan lebih menguntungkan daripada sebahagian keadaan yang lain.

Ramai orang yang memiliki keadaan peribadi tertentu yang membuatnya tidak mudah terbuka, tetapi setelah beberapa waktu berlalu, keadaannya berubah dan Allah memudahkan urusan serta membukakan hatinya.

Maka, kita sebagai seorang pendakwah tidak boleh bersikap tergesa-gesa ketika hendak memutuskan hubungan dengan seseorang, apalagi terhadap seorang objek dakwah.

Kita wajib memahaminya sehingga tidak terjebak dalam sikap putus asa dan mudah memutuskan hubungan.

Satu perkara lagi yang perlu diperingatkan kepada para pendakwah adalah :

"Penampilan seorang pendakwah mesti berseri-seri dan ceria dalam segala situasi dan keadaan".
Maka seorang pendakwah tidak boleh bermuka masam dan menarik muka sewaktu menghadapi seseorang, tetapi perlu berwajah ceria ketika menghadapi orang lain. Bahkan ia seharusnya sentiasa berlapang dada dan ceria sebagaimana sebuah pepatah :

"Carilah kebaikan di saat wajah sedang ceria".
Sesungguhnya dalam hati setiap orang tersimpan potensi besar bagi dakwah, kerana hati seseorang secara fitrah senang kepada semua yang menyambut dan melayaninya dengan baik.

Allah swt berfirman :

"Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling. Kerana telah datang seorang buta kepadanya. Tahukah kamu barangkali ia ingin membersihkan dirinya (dari dosa). Atau dia (ingin) mendapatkan pengajaran, lalu pengajaran itu memberi manfaat kepadanya?" (QS 'Abasa : 1-4)

moge bermanfaat.....islam itu cara hidup..
maka ACTION!..bergerakla..nasihatilah..tegurilah..
kerana Allah aku disini!   

Saturday, October 16, 2010

harus kuat


Sejenak saja, lepaskan semua beban yang menggantung di dalam hati dan pemikiran. 
Menenangkan diri dari ragam persoalan yang tak pernah selesai kita hadapi dalam hidup ini. Hilangkan sedikit demi sedikit kekecewaan dari kenyataan hidup yang mungkin tak sesuai dengan harapan. Tenteramkan hati kita di sini. 

Hanyutkan perasaan dan pemikiran kita dengan berbicara kepada hati. 
Agar ia tetap berada dalam jalan yang membawa kepada keselamatan. 
Supaya hati tidak menyeberang terlalu jauh dari arah yang sebenarnya sudah jelas-jelas menjamin kebahagian. Saling berbicaralah engkau dengan hati, kerana hati iu cepat lali.jauhi hatimu ini dari sentuhan dengan keburukan dengan keburukan, kerana ia begitu cepat melesat pada keburukan- Hasan Al-Basri

Kita adalah pemain dalam hidup ini. 
Kita yang menentukan arahnya. 
Maka, kehancuran bermula kerana kita yang menginginkan kehancuran. Kelemahan, ketidakberdayaan, berawal kerana kita yang menghendaki menjadi lemah dan tidak berdaya. 
Hidup perlu energy kesabaran.
Kesabaran perlu kekuatan perlawanan. Kesabaran tidak pernah pasif, diam, jumud. 
Kesabaran ertinya aktif, dinamis dan selalu optimis. Kesabaran tidak pernah ada dengan mimpi, angan-angan , harapan. 
Kesabaran perlu kekuatan melawan. Melawan segala desakan diri yang ingin melalaikan. Melawan semua serangan yang membuat lemah. Melawan semua pukulan yang ingin menjatuhkan. 

“sesungguhnya besarnya pahala itu seiring dengan besarnya musibah. Sesungguhnya jika Allah mencintai suatu kaum maka Allah swt akan menguji mereka. Barang siapa yang ridha, maka Allah akan ridha kepadanya. Barang siapa yang murka maka Allah akan murka kepadanya. At-Tarmidzi

Duhai hati, 
sapulah air matamu, sematkan di jiwamu dgn TAQWA,IMAN dan paling penting YAKIN kepadaNya... harus kuat!!!~ ^_^
Harus kuat  ya!~~~ ^o^

Monday, October 4, 2010

Pertemuan Bukan Milik Kita

izinkan saya nak utk menyanyi kecil-kecilan menghiburkan sanubari tatkala rindu pada ukhti-ukhti yang tersayang..... bile berjauhan..hati ini sering memujuk diri...air mata sering bereaksi.. tapi kerana DIA..semua ini terjadi..ohw............saya rindu kamu..!
[cewaah..ayat kakak pada adik..xpun ayat adik pada kakak urm]... ohw ukhtiku...........~
nak dengar?...
 
Pertemuan menghadiahkan kita kasih sayang
Jika cinta satu pasti bertemu ia tidak ternilai

Kerana antara hati kita
Telah tiada antaranya lagi
Yang ada hanya cinta kasih Ilahi

Kita berpisah hanya sementara
Kerana pertemuan bukan milik kita
Jasad dan suara berjauhan sentiasa
Namun cinta abadi

Biar terpisah selalu menderita
Kerana syurga menagih ujian
Sedang neraka dipagari oleh nikmat
Bertemu tidak jemu berpisah tak gelisah

Bicara kita adalah bicara sufi
Tanpa suara dan kata-kata
Kerana penghubung kita adalah suara hati
Bertemu berpisah kerana Allah


Lagu: Suara Hati
Lirik: Pahrol Mohd Juoi

Friday, September 24, 2010

nikmat

“ Nikmat yang paling berharga selepas nikmat Iman dan Islam, adalah memiliki SAHABAT yang soleh. Jika kamu mendapati kewujudan kasih sayang antara kamu dengannya, maka peganglah ia bersungguh-sungguh.” ~ Saidina Umar Al-Khattab

Thursday, September 16, 2010

maghfirah-Mu

Hati ini gelisah entah mengapa..

Hati ini mungkin sudah hitam

Berkarat………..

Kubasuh tangan

Ku usap seraut wajah suram ini

dan kakiku

Telah lama kulupakan tenangnya

sejuk berwudhu……….


Kuangkat kedua tanganku

ALLAHU AKBAR……

Maafkan aku Tuhan…

Aku mohon maghfirah dariMu

Oh , Tuhan pemilik hatiku,


Kau sangat dekat pada hambaMu

yang malu bersimpuh memohon rahmatMu


Allah….engkau dekat disini

Engkaulah yang menggerakkan

Hatiku untuk menadah

Memohon maghfirahmu….

Di bulan yang penuh maghfirah ini


Ya Allah.. ya hayati.. ya habibi..

Buaikanlah hati ini terlena akan keagungan-Mu

Hingga lisan dan hati ini kelu untuk menyukuri atas segala rahmat-Mu..

Kerana kami sedar rasa syukurku kepada-Mu

Memerlukan rasa syukur lagi..


Anta Ilahi Wa Ridhoka Matlubi

Cukuplah Engkau Ya Allah yang Menjadi Tujuan dan Harapan kami.

Aku mohon maghfirahMu

-cpy by teratak al fathani

plez, looking foward
won't give up yet
o dear myself, clear ur line back
oh Allah,
bring me back
anyhin',anywhere,..turn into HIM

Wednesday, September 15, 2010

apekah sudah aku lakukan?

aku takut.jika pertama kali yang ditanyakan kepadaku kelak oleh Tuhanku adalah:
 "Apakah engkau amalkan apa yang sudah engkau ketahui?" -Abu Darda ra

sudah berapa banyak ceramah, tazkirah kita dengarkan?
berapa banyak buku sudah kita baca?
berapa kali sudah kita mengkhatamkan Al-Quran?

ia kemudian dilanjutkan lagi pertanyaan

apa saja yang sudah berguna untuk kehidupan kita?
berapa banyak perintah yang kita kerjakan?
berapa banyak larangan yang sudah kita tinggalkan?
berapa kali kita mengetahui hukum suatu malsah tapi kita tidak melakukannya?
kenapa ilmu-ilmu itu tidak membekas pada diri kita?
kenapa kita masih tetap meremehkan amal sunnah, tapi berlebihan dalam hal mubah?

Wahai orang-orang yang beriman! mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? -61:2

Sungguh, Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan dibumi.Dan Allah maha melihat apa yang kamu kerjakan.-49:18

..Mereka memiliki hati, tapi tidak dipergunakannya utk memahami ayat-ayat Allah dan mereka memiliki mata tetapi tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kekuasaan  Allah dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya utk mendengarkan ayat-ayat Allah. mereka seperti hewan ternakan , bahkan lebih sesat lagi. mereka itulah orang-orang yang lengah- 7:179

Pada hari, ketika lidah, tangan kaki mereka menjadi saksi terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan- 24:24

Dan katakanlah," Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mu'min akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada Allah Yang Maha Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan"-9:105

Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang teleh dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya. bahkan manusia menjadi saksi atas dirinya sendiri dan meskipun dia mengemukakamn alasan-alasannya- 75:13-15

Keimanan dan keyakinan kita dengan syurga dan neraka yang lemah, kerana andai keimanan itu kuat, nescaya semangat beramal pun akan semakin kuat.Apakah ada hal lain yang mendorong para sahabat umpama Abu BAkar As-Siddiq utk menyerahkan seluruh jiwa raganya untuk islam?..

o dear myself and u,
please noted!..
say it best when u say nothin' at all
it good sometimes 4 u to switching-off ur em0ti0ns
but also crying is n0t 0nly 4 crybabies n weaklings
nanges bukn tanda u lemah.bUt shows dat u r str0ng en0ugh 2 sh0w ur em0tions
Oh Allah Almighty..
inshaAllah~..

Tuesday, August 10, 2010

buat teman-teman terchenta~almahbubat


buat teman-teman BU...
ku titipkan bingkisan coretan dari ukhti KITA,

Bismillahirahmanirrahim
dengan menyebut asma Allah yang begitu kasih dan sangatlah sayang...
...separuh hati telah kutinggalkan untukmu BU..
Baitul Ukhuwah,
cinta itu begitu nyata terasa...
tak sekadar cuma mulut manis dari teori dan cerita sahabiyyah,
subhanAllah,
Maha suci Allah yang telah menyambungkan ikatan ukhuwah ini...
masyaAllah,
buat umi, along, ateh, acik, alang, andak, acu
moga istiqamah
tiada terkira ucap terima kasih untuk ukhti almahbubat,
moga Allah membangunkan sebuah istana 
kat syurga yang kelak menjadi ganjaran Baitul Ukhuwah ini..
menjadi tempat kita berkesudahan kelak...
amin..
ya Rabb,
hamba titipkan saudari-saudari hamba dalam Penjagaan-Mu,
kokohkan langkah kaki menapaki jalan dakwah-Mu,
kuatkan jasad-jasadnya dengan ruh Maghfirah-Mu,
teguhkan keimanannya dalam islam-Mu,
dan jika ini adalah pertemuan yang pertama,
jika engkau mengkehendaki perjumpaan selanjutnya adalah di Jannah-Mu,
ketika Rasul-Mu,
kelak menunggu di telaga...
telaga al-kautsar,
moga kami dapat bertemu dalam 
keadaan yang jauh lebih baik,
akak-akak semua,
kami mengatur maaf, tak ada maksud untuk menyusahkan,
mengganggu..
kami hanyalah Muhajirin era abad 21 
yang Allah takdirkan dipersaudarakan dengan akak semua, Mujahidah Ansar
Rela memberi ape yang terbaik dari sisinya,
kini ana hanya bisa titipkan sebuah 
nukena lusuh,
tak bagus memang,
tapi itu nukena mak saye,
moga ianya bisa lebih bermanfaat...
menjadi saksi ketika anti
bermunajat kepada Allah.
:: salam rindu kerna Allah, cinta kerna Rasulullah, from indonesia~endang ::

lagi...
buat teman-teman BU
Allah tidak pernah janjikan langit selalu biru
...jalan hidup tanpa batu
...matahari tanpa hujan
...kebahagiaan tanpa kesedihan
...sukses tanpa perjuangan
TAPI
Allah janjikan kekuatan dari kelemahan
Dia berikan cahaya untuk terangi kegelapan
Dia berikan rahmat dari segala ujian
Dia berikan pertolongan untuk segala kesusahan..
Subhanallah
Kami tau hakikat hidup ini adalah perjuangan
Asa dan harapan selalu mengiringi,
Kami tau kebahagiaan itu adalah kebersamaan,
ya Rabb,
Ajarilah kami hakikat perjuangan sesungguhnya,
Perjuangan di Jalan-Mu
dan Kebersamaan di Jalan Dakwah menuju-Mu
::jzkk atas kebersamaan ini..semoga Allah pertemukan KITA kembali~hasina_dhiya::

____________
ku selitkan sebuah dialog...
adik  :  kakak, aku ngantuk nih...
kakak:  adik, belajar mencintai..menghayati..memahami apa yang kita pelajari..
           Umat sdg menanti peran kontribusi kita dikemudian hari..berjuangkan hingga 
           kelelahan itu lelah mengikutimu..bersungguh2lah hingga kepenatan itu penat 
           mengikutimu..teruslah bergerak hingga rasa kantuk itu ngantuk mengikutimu...
_____________
lagi ..dialog kutipan..
adik   : sibuk sih
kakak : sibuk ya..emangnya mana sesibuk Rasulullah? [Rasulullah lagi sibuk, sibuk dengan     
           penuh pertarbiyyah manusia...KITA?]

emangnya pertemuan yang singkat ini, banyak bisa KAMI perolehi..lagi-lagi ikatan UKHWUWAH.KASIH SAYANG.CINTA.ILMU.BIAH dari kalian semua..jazakillahukhairan kastirah atas kebersamaan ini jua..
::Burians::

Tuesday, August 3, 2010

Ramadhan Kareem~

Dalam era informasi, komunikasi dan teknologi, Ramadhan boleh kita umpamakan sebagai bulan "Broadband" atau Jalur Lebar di mana kita berpeluang untuk :
  1. "Download"atau memuat turun sebanyak-banyaknya rahmat dan keampunan dari Allah swt.
  2. "Upload" atau memuat naik segala amal-amal soleh yang kita lakukan sepanjang bulan Ramadhan tersebut.
Di dalam bulan Ramadhan terdapat berbagai kebaikan. Perkara ini terbukti dengan begitu ramainya kehadiran umat Islam di segenap masjid dan surau.

Alhamdulillah, inilah yang membuatkan kita sepanjang tahun merindukan kehadirannya. Kita akan menyaksikan sebuah transformasi penampilan umat Islam yang begitu bermakna.

Kita juga melihat bahwa umat Islam tiba-tiba menjadi :

1. Gemar membaca Al-Qur'an.

2. Gemar memperbanyakkan amal soleh dan amal ibadah.

3. Gemar bersedekah.

4. Gemar solat Tarawikh.

5. Gemar memerhatikan nasib kaum fakir miskin serta anak yatim.

6. Kaum muslimat pula lebih gemar menghiasi dirinya dengan tudung dan pakaian menutup aurat.

Di sisi yang lain pula, keghairahan untuk berbuat perkara keji dan maksiat mengalami penurunan yang drastik. Walaupun tidak dapat dinafikan masih ada di sana sini pihak-pihak yang tetap melakukannya padahal Nabi saw telah bersabda bahwa "syaitan-syaitan dibelenggu, maksudnya jin."

Oleh kerana itu Imam Al-Qurthubi rahimahullah mengatakan:
Kemaksiatan itu berlaku disebabkan oleh sejumlah faktor selain dari syaitan :

1. Jiwa manusia yang buruk.

2. Kebiasaan yang tidak baik.

3. Syaitan dari jenis manusia.

Kalau kita pergi ke negara-negara yang penduduk muslimnya minoriti seperti Amerika, Eropah atau Australia, maka kita akan melihat pemandangan yang jauh lebih menyentuh hati. Di tempat-tampat seperti itu umat Islam tampil penuh dengan ruh persaudaraan dan kasih sayang terutama bila menyambut dan menyediakan acara "ifthar jama'ie" atau majlis berbuka bersama di masjid atau Pusat Islam.

Perlaksanaan majlis berbuka di pelbagai Pusat Islam di negara-negara tersebut menjadi sangat menarik kerana biasanya mereka terdiri dari komuniti muslim antarabangsa yang melibatkan kaum muslimin beraneka keturunan dan bangsa. Kemudian anggota masyarakat masing-masing menyumbangkan makanan khas Negara masing-masing.

Subhanallah. .! Suatu pemandangan yang sungguh menyentuh hati. Berhimpunlah mereka iaitu muslim yang beraneka warna kulit, bangsa dan bahasa duduk dalam suatu majlis dengan hidangan yang berlatar belakangkan aneka selera antarabangsa.

Semua duduk bersama diikat oleh rasa cinta dan persaudaraan yang dikenali dengan "Al-Ukhuwwah Al-Islamiyyah" iaitu persaudaraan Islam. Duduk bersama di rumah Allah ta'ala yang merupakan Tuhan kepada orang kulit putih mahupun kulit hitam, Tuhan orang Arab mahupun bukan Arab. Semuanya berhimpun semata-mata untuk mengharapkan rahmat dan ridha Allah ta'ala, Tuhan Yang Maha Esa.

Kemudian biasanya kegiatan berbuka puasa di Pusat Islam seperti di atas dijadikan kegiatan "open house" atau rumah terbuka. Maknanya acara tersebut mengundang dan membuka diri bagi kehadiran masyarakat setempat sekalipun mereka bukan muslim. Perkara ini diharapkan dapat menjadi wasilah mengajak mereka mengenali bahkan tertarik dengan ajaran Islam yang penuh dengan nilai-nilai persaudaraan dan cinta yang hakiki.

Hasil penyelidikan membuktikan bahwa seringkali hidayah Allah ta'ala tercurah pada ketika itu sehingga tidak pelik apabila setiap undangan terbuka acara berbuka puasa seperti di atas menyebabkan ada sahaja orang Amerika, Eropah atau Australia yang kemudiannya tersentuh hati lalu masuk Islam kerana memang hanya ajaran Islamlah yang benar-benar sanggup menghimpun dan menyatukan umat manusia dari aneka latar belakang, warna kulit, bahasa, suku, keturunan dan bangsa. Maha Benar Allah ta'ala ketika berfirman:

"Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal." (QS Al-Hujuraat : 13)

Maknanya, umat Islam di negara-negara seperti Amerika, Eropah dan Australia sangat kreatif sehingga sanggup memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai wasilah berdakwah mengajak kalangan bukan muslim masuk ke dalam rahmat Allah ta'ala, yakni Al-Islam.

Persoalannya :

"Tidakkah kita yang mempunyai penduduk majoriti muslim di negara ini semestinya lebih sanggup lagi untuk merebut hati warga bukan muslim di negara ini melalui pemanfaatan bulan Ramadhan?"

Jawapannya : Semestinya boleh....

Selain itu Ramadhan juga merupakan bulan yang bertaburan dengan rahmat Allah ta'ala. Inilah bulan di mana musuh Allah ta'ala dan musuh orang-orang beriman (yakni syaitan) dibelenggu, pintu-pintu neraka tertutup dan tidak satupun dibiarkan terbuka sedangkan pintu-pintu syurga dibuka dan tidak satupun yang tertutup.

Rasulullah saw bersabda: "Bila tiba malam pertama bulan Ramadhan para syaitan dibelenggu, maksudnya jin. Dan pintu-pintu neraka ditutup dan tidak satupun yang dibuka dan pintu-pintu syurga dibuka dan tidak satupun yang ditutup." (HR At Tirmidzi)

Hadits Nabi saw di atas membuatkan kita mengerti mengapa setiap kali memasuki bulan Ramadhan umat Islam mengalami transformasi penampilan yang begitu penting.

Sedarkah kita bahwa ini semua hanya membuktikan betapa hebatnya Allah ta'ala mencurahkan rahmatNya bagi umat manusia yang beriman di bulan Ramadhan?

Maka seharusnya kita merenungi fakta ini dalam tafakkur kita. Maka adalah sayugianya kita memanfaatkan detik berharga ini untuk melaksanakan aktiviti terbaik yang Allah ta'ala perintahkan kita melakukannya. Sudah sepatutnya dalam suasana "banjir" rahmat dan keberkatan dari Allah ta'ala ini, kita umat Islam mengingati kembali firman-firman Allah ta'ala berikut:

"Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah ta'ala, mengerjakan amal yang soleh, dan berkata, "Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang menyerah diri (kaum muslimin)." (QS Fushilat : 33)

"Serulah (manusia) kepada jalan Rabb-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. Sesungguhnya Rabbmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk." (QS An Nahl : 125)

Pernahkah kita mencuba untuk menimbulkan rasa empati kepada orang-orang bukan muslim di bulan Ramadhan terutama orang-orang yang selama ini kita anggap tidak mempunyai masalah dengan kita ertinya, mereka tidak termasuk golongan "kafir harbi" (orang kafir yang memusuhi Islam). Tahukah kita bahwa bila tiba bulan Ramadhan, orang-orang seperti ini, hatinya cukup tersentuh menyaksikan umat Islam yang sedang mengalami transformasi penampilan yang bermakna.

Kenapa?

Ini adalah kerana di dalam diri merekapun ada aspek fitrah atau kemurnian jiwa yang ditanamkan oleh Allah ta'ala sedangkan fitrah manusia sentiasa cenderung kepada kebaikan.

Fitrah manusia adalah sesuatu yang mampu mengenalpasti mana perbuatan yang baik dan mana perbuatan yang buruk.

Maka ketika orang-orang bukan Muslim yang bukan musuh ini menyaksikan umat Islam tiba-tiba menjadi rajin beribadah, membaca kitab suci, memperbanyakkan sedekah dan menampilkan perpaduan sosialnya, niscaya di dalam diri mereka muncul perasaan terharu kalaupun tidak dapat dikatakan rasa cemburu. Mereka menjadi cemburu kerana sesungguhnya mereka juga ingin merasakan perkara yang serupa. Itulah sebabnya mengapa sebahagian mereka bahkan ada yang secara ikut-ikutan turut sama "berpuasa" bersama umat Islam.

Maka, dalam detik penuh rahmat dan berkat dari Allah ta'ala ini, mengapa kita tidak cuba memanfaatkannya serta terus menawarkan kepada mereka untuk semuanya masuk ke dalam rahmat Allah ta'ala di bulan yang baik ini?

Sampaikanlah kalimat yang biasa Nabi saw sampaikan:

"Aslim Taslam" ertinya "Masuk Islamlah engkau, niscaya engkau bakal selamat di dunia dan di akhirat"

Dengan kedatangan bulan yang penuh rahmat ini, marilah kita bersungguh-sungguh berperanan menjadi penyebar rahmat Allah ta'ala sebagaimana yang diisyaratkan di dalam Al-Qur'an:

"Dan tidaklah kami mengutus engkau (Muhammad saw) melainkan agar menjadi rahmat bagi semesta alam. " (QS Al-Anbiyaa : 107)

Inilah hakikat sebenarnya umat Islam menjadi rahmat bagi segenap alam semesta. Kita berusaha untuk berkongsi nikmat yang paling mahal yang dianugerahkan oleh Allah ta'ala, iaitu nikmat iman dan Islam.

Ini adalah kerana kita tidak ingin masuk syurga bersendirian. Kita ingin seramai mungkin manusia turut bersama menuju rahmat dan syurga Allah swt dan untuk meraih rahmat dan syurga Allah swt, tidak ada jalan lain selain dari jalan yang telah ditempuh oleh Nabi Muhammad saw iaitu dengan cara berda'wah kepada manusia dengan menampilkan akhlak yang terbaik sehinga rahmat ini dapat dirasakan dan dikecapi oleh seluruh umat manusia sehingga hari Qiamat.

Ya Allah, kami memahami betapa luasnya rahmat dan keampunanMu di bulan Ramadhan. Berilah kekuatan kepada kami untuk kami mampu menarik rahmat dan keampunanMu itu dengan amal-amal soleh kami serta doa-doa kami. Kami juga mengharapkan semoga amal-amal kami yang naik ke atas di terima olehMu manakala rahmat dan keampunanMu tercurah ke bawah dengan sebanyak-banyaknya menerusi jalur lebar yang tidak bertepi di bulan Ramadhan yang penuh berkat.



-credit to WAS

ayuh!!!

Qudwah Seorang Kader Dakwah

Dedicated to kekanda burians ku sayang fillah ^^